Festival Inovasi Kewirausahaan Siswa Indonesia: Gubernur H. Agustiar Sabran Dukung Penuh Kreativitas Anak Disabilitas

Palangka Raya, lintasfakta.net – Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan Festival Inovasi Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) yang berlangsung di ULD Dinas Pendidikan Kalteng, Rabu (19/11/2025). Dalam kegiatan tersebut, puluhan stan SKh memamerkan karya terbaik siswa berkebutuhan khusus dari berbagai daerah di Kalteng.

Saat meninjau lokasi kegiatan, Gubernur menyempatkan diri berbincang langsung dengan para siswa. Ia memuji kreativitas mereka yang mampu menghasilkan produk unik dan memiliki nilai jual. “Saya bangga melihat anak-anak mampu berkreasi seperti ini. Mereka punya potensi besar untuk terus berkembang,” ungkapnya.

Gubernur juga secara simbolis membeli beberapa produk, yang sekaligus menjadi bentuk dukungan bagi pengembangan kewirausahaan di lingkungan Sekolah Khusus. Kehadiran Gubernur di FIKSI menjadi momen yang membangkitkan semangat siswa untuk terus berkarya tanpa rasa minder.

Plt. Kadisdik Kalteng, Muhammad Reza Prabowo, menyampaikan bahwa total 264 siswa mengikuti FIKSI tahun ini. Produk yang dipamerkan beragam, mulai dari kerajinan berbahan alam, makanan olahan kreatif, hingga produk inovatif lain yang dirancang berdasarkan karakter dan kemampuan masing-masing siswa. “FIKSI adalah ruang bagi mereka untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya,” jelas Reza.

Menurut Reza, kegiatan ini juga melatih siswa dalam memahami proses usaha, mulai dari produksi hingga pemasaran. “FIKSI bukan hanya pameran, tapi proses belajar nyata yang membantu anak-anak memahami dunia kewirausahaan,” tambahnya.

Suasana FIKSI tampak dipenuhi antusiasme. Guru pendamping dari berbagai SKh turut merasa bangga karena siswanya bisa tampil percaya diri di hadapan pejabat daerah dan masyarakat umum. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara rutin.

Dengan adanya FIKSI, Disdik Kalteng berharap semakin banyak ruang pembelajaran inklusif yang dapat membekali siswa berkebutuhan khusus untuk hidup mandiri, produktif, serta memiliki peluang usaha di masa depan.(via/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *