Palangka Raya, lintasfakta.net — Ujian Tes Kemampuan Akademik (TKA) yang dilaksanakan di SMAN 2 Palangka Raya pada Selasa (4/11/2025) menjadi sorotan para siswa yang merasa bahwa durasi pengerjaan soal terlalu singkat, terutama untuk Matematika.
Siswa XII-8, Rizki Noor, menjelaskan bahwa ia menemui sejumlah soal Matematika yang menantang dan membutuhkan waktu lebih lama untuk dipahami. “Soalnya sulit, waktunya pendek,” tegasnya.
Di sisi lain, ia merasa lebih nyaman saat mengerjakan soal Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris karena digarap dengan pola yang familiar.
Pendapat serupa disampaikan oleh Dqtha Yevilina, yang menilai bahwa meskipun pra-simulasi memberikan gambaran, soal TKA jauh lebih beragam. “Terutama di Matematika, variasi soal tidak terduga,” ujarnya.
Menurutnya, tekanan waktu menjadi faktor utama yang membuat peserta merasa terdesak, sehingga beberapa soal tidak dapat dikerjakan secara maksimal.
Rizki berharap agar pada pelaksanaan TKA di tahun mendatang, sekolah maupun kementerian dapat mempertimbangkan penambahan durasi waktu. “Matematika idealnya 70 menit, bukan 50 menit,” tambahnya.
Dengan pelaksanaan TKA ini, sekolah memperoleh gambaran lebih jelas mengenai kemampuan siswa dalam menghadapi evaluasi akademik tingkat nasional.(via/red)
